Sunday 9 February 2020

,

Judul: When the Duke was Wicked
Penulis: Lorraine Heath
Alih Bahasa: Stephanie Yuanita
Penerbit: PT. Elex Media Komputindo
ISBN: 9786020299211

_________________________ WHEN THE DUKE WAS WICKED ______________________

Novel ini berkisah tentang Lady Grace Mabry yang memiliki mahar tinggi untuk menarik perhatian para peminangnya. Namun, karena mahar itu pula yang membuat ia sulit mempercayai apakah para peminangnya itu sungguh mencintainya atau hanya berminat dengan mahar yang ditawarkan.

Lady Grace memiliki sahabat sejak kecil, Duke of Lovingdon. Ia pun meminta sang duke untuk membantu memilih calon yang tepat. Namun, karena masa lalu yang suram membuat sang duke menolak permintaan Lady Grace. Tentu Grace tidak kehabisan akal dan ia melakukan berbagai cara untuk mendapat bantuan dari Lovingdon.

Novel ini sukses membuatku merasa geregetan sama Lovingdon. Iya, dia itu duke yang agak tsundere sepertinya. Haha. Membaca halaman demi halaman novel ini pasti senyum-senyum sendiri. Kelakuan Grace pun bikin gemas pembaca.

Di novel ini dua karakter utamanya benar-benar kuat, mereka saling mengimbangi. Lorraine Heath menurutku sukses menciptakan Lady Grace yang cerdik dan keras kepala. Begitu pula dengan kebejatan Duke of Lovingdon di sini.

Alur dan plotnya sangat pas, aku benar-benar bisa berimajinasi ketika membaca novel ini. Lorraine Heath tidak hanya menyuguhkan kisah romantis yang menggebu, tetapi juga masa lalu dari kedua tokoh utama yang sama-sama dapat mengaduk emosi pembaca.

Oh ya, aku nggak akan tebar spoiler di review ini karena kalian wajib baca sendiri. Bagi yang ingin coba pertama kali baca novel Historical Romance, aku rekomen ini sih karena cukup ringan dan cerita yang disuguhkan juga gak bikin bosan.

Terakhir, selain Lady Grace dan Lovingdon, di novel ini ada disebut juga nama Drake Darling dan Avendale. Artinya apa? Yup, novel ini berseri dan aku sedang membaca novel seri ketiga di ipusnas. Sayang sekali seri kedua tidak ada. Agak sedih sih karena terlewat di tengah cerita tapi aku gak sabar baca seri lainnya.

Nah, ini adalah Serial Scandalous Gentlemen of St. James.
Buku pertama berjudul When the Duke was Wicked
Buku kedua berjudul Once More, My Darling Duke
Buku ketiga berjudul The Duke and The Lady in Red

Sekian review dariku, see you di review berikutnya. Doakan semoga aku dapat novel seri keduanya.

Rate: 4/5

Sunday 2 February 2020

,

Judul: Treasure Island
Penulis: Robert Louis Stevenson
Penerbit: Qanita

___________________________ PULAU HARTA _______________________

Novel ini menceritakan tentang kisah seorang pemuda bernama Jim Hawkins yang berpetualang mencari harta karun. Awalnya pemuda ini memiliki seorang tamu penginapan yang merupakan seorang mantan bajak laut. Namun, karena serangan jantung, sang kapten meninggal dunia.

Billy Bones, kapten bajak laut tersebut memiliki sebuah peti hitam dan di sanalah Jim Hawkins menemukan peta harta karun kemudian memberikannya pada Dr. Livesey.

Aku sangat berekspektasi tinggi sama novel ini karena kisah bajak laut yang diangkat. Sayangnya beberapa hal yang kuharapkan tidak ada di dalam novel. Kebengisan bajak lautnya pun terasa kurang kuat. Namun, petualangan di darat ketika mereka sampai di Pulau Harta membuat cerita ini lebih menarik.

Perlawanan kelompok Jim Hawkins terhadap para bajak laut pengkhianat yang menjadi kru kapal mereka sebelumnya cukup menantang adrenalin. Aku suka banget sama karakter Dr. Livesey. Perannya sangat jelas, berbeda dengan Jim Hawkins yang sebenarnya tokoh utama dalam novel ini. Karakter Jim agak labil jadi membuat pembaca kurang menikmati.

Bagi penggemar One Piece, beberapa nama yang dipakai oleh Oda Sensei sepertinya terinspirasi dari novel ini atau ada kisah nyata yang menggunakan nama Silver dan Dick.
Rate: 3/5
Powered by Blogger.