Tuesday, 25 June 2013

The Darkness [Act.4]


Author:: TaraChun
Genre:: Action, Friendship, Family, Romance
Cast:: Wu Chun as Chun/Jack
            Jiro Wang as Da Dong/Max
            Aaron Yan as Ya Lun/John
            Calvin Chen as Yi Ru/Mark
            TaraChun Fahrenheit as Feifei/Shayla
            Dedew Lan Hua as Narella
            Layli Dinata as Valerie
            Vina Kunimitzu as Briana
            Cameo


Disclaimer:: Saya membuat cerita akan selalu berkaitan dengan Fahrenheit karna saya amat sangat mengagumi mereka. Buat yang baca harap komen kritik dan saran nya. Silahkan mengcopy tapi jangan mengakui itu karya kalian. Makasih.

Kringg… Kringg… Ponselnya berbunyi
“Sebaiknya kau pikirkan cara menjelaskan semuanya pada mereka, bukan FAHRENHEIT tapi REAMUR karena sekarang mereka sudah ada di rumahku dan sekitar 1 jam lagi kami akan tiba di rumah kalian” Feifei pun langsung menutup teleponnya
“Gawat” gumam Yi Ru
“Apa yang gawat?” tanya 3 saudaranya kompak
“Feifei ingin kita memberitahu yang sebenarnya pada mereka, 1 jam lagi REAMUR akan tiba disini” jawab Yi Ru panik
“Hah? Tapi kau belum menjelaskan masalah pria bernama Zaizai itu pada kami” ujar Da Dong
“Sekarang aku tanya pada kalian, mana yang lebih penting 1 jam lagi REAMUR tiba disini dan kita tidak ada persiapan atau masalah Zaizai yang bisa aku beritahu pada kalian kapan saja?” Yi Ru melihat ketiga saudaranya bergantian
            Tak ada suara sedikitpun dari mulut mereka, semuanya memikirkan hal yang sama. Bagaimana cara memberitahu REAMUR tentang identitas mereka yang sebenarnya?
“Apa yang dipikirkan Feifei sebenarnya? Bukankah dia tau kalau kita masih perlu waktu?” ujar Da Dong frustasi karena kehabisan akal
“Kau jangan menyalahkan Feifei, aku yakin dia ada alas an tersendiri” Chun membela Feifei
“Yah, kau benar. Feifei sudah merasakan ada sesuatu yang tidak beres. Dia pikir kalau kita tidak segera memberitahu REAMUR tentang identitas kita, tidak aka nada waktu lagi karena sebentar lagi semuanya akan segera dimulai dan hanya REAMUR lah yang memungkinkan untuk membantu kita menyelesaikan semua ini” jelas Yi Ru
 “Sepertinya antara kau dan Feifei menyimpan banyak rahasia” sindir Ya Lun sambil melirik Chun
            Yi Ru hanya tersenyum mendengar ucapan Lun, sementara Chun seolah-olah tidak mengerti maksud dari ucapan Lun.
“Hei, memang kau dan Feifei ada rahasia apa lagi?” tanya Da Dong dengan ekspresi polosnya
“Kalian ini terlalu banyak bicara, aku mau mandi dulu” Chun menuju ke kamarnya
“Loh? Bagaimana dengan REAMUR?” Da Dong sedikit berteriak
            Chun pun menoleh
“Katakan saja yang sebenarnya pada mereka. Sekarang lebih baik kalian mandi sebelum mereka datang, jangan mempermalukan nama FAHRENHEIT karena bau badan kalian” Chun pun masuk ke kamarnya
“Walau tidak mandi, aku juga tetap wangi” gumam Da Dong sambil mencium bau badannya sendiri
“Sudahlah, cepat mandi!” Yi Ru pun ikut masuk ke kamarnya sendiri
            Begitu pula dengan Da Dong dan Ya Lun yang masuk ke kamar masing-masing untuk membersihkan diri mereka. Sekitar setengah jam, mereka keluar dari kamar masing-masing dan sudah berpakaian rapi.
“Apa kalian sudah ada persiapan? Entah kenapa, aku tegang sekali” ujar Ya Lun
“Yah, aku pun begitu” Da Dong merapikan rambutnya
            Tak lama kemudian, terdengar suara mobil berhenti di halaman rumah mereka
“Bagaimana ini? Mereka datang” Ya Lun semakin gugup
            Bel rumah pun berbunyi, sudah ada REAMUR di depan rumah mereka
“Sebenarnya untuk apa kita kesini?” Narella
“Bukankah kita mala mini akan melanjutkan misi?” Valerie menambahkan
“Rumah megah ini juga milik siapa?” Briana ikut penasaran
“Tunggulah sampai ada yang membukakan pintu ini untuk kita, maka kalian akan tau ini rumah siapa dan apa tujuan kita datang kesini” jawab Shayla
            Belum ada yang membukakan pintu untuk mereka.
“Apa aku harus melakukan ini? Hei, kalian yang di dalam cepat buka pintu!” pinta Feifei sedikit berteriak
            Akhirnya pintu pun terbuka dan terlihat 4 orang pria yang sedang tersenyum, namun tak bisa ditutupi senyum itu kalah dari rasa gugup mereka
“Ayo masuk” Shayla pun mengajak ke 3 temannya masuk ke dalam rumah milik FAHRENHEIT
            Tak ada suara, REAMUR berkeliling melihat seisi rumah
“Kalian sudah siap?” Shayla membisiki 4 pria itu
“Aku benar-benar merasa gugup” Da Dong balik berbisik
“Sebenarnya ini rumah siapa?” Briana
“Kau, kau, kau, atau kau?” Narella menunjuk pria itu bergantian
“Lalu untuk apa kami dibawa kesini?” Valerie menambahkan
            Shayla melirik keempat pria itu bergantian
“Rumah kami” jawab FAHRENHEIT serempak
“Rumah kalian? Apa maksudnya?” Narella menoleh ke arah teman-temannya
“Sebenarnya…” Yi Ru gugup
“Apa?” bentak Briana
            Melihat tingkah FAHRENHEIT yang aneh dan gugup tidak seperti biasanya itu, Shayla pun angkat bicara
“Sebenarnya mereka semua bersaudara kandung. Chun yang paling tua, lalu Yi Ru, Da Dong, kemudian Ya Lun” jawab Shayla
“Oke… Sekarang apa lagi yang kalian rahasiakan dari kami?” Valerie menatap tajam keempat pria itu
            Mereka saling melihat satu sama lain lalu mengangguk bersamaan
“Kami memiliki rahasia besar yang tidak pernah diketahui oleh siapapun kecuali Feifei atau yang kalian kenal dengan sebutan Shayla” jawab Chun
“Jadi namamu juga palsu?” Narella melirik Shayla
            Shayla hanya mengangguk mengiyakan
“Jadi kami harus memanggilmu apa?” Valerie
“Ketika menjadi REAMUR kalian panggil aku Shayla tapi dalam keadaan hanya ada kita saja panggil aku Feifei”
“Kenapa kau ikut membohongi kami?” Briana kembali bertanya
“Setelah mendengar penjelasan mereka, kalian akan tau alasanku” jawab Feifei sambil melirik FAHRENHEIT
            Begitu pula dengan anggota REAMUR lainnya ikut melirik FAHRENHEIT untuk mencari jawaban
“Kalian tunggu sebentar” Chun melirik ketiga adik nya
            Mereka semua langsung masuk ke kamar masing-masing
“Apa yang akan mereka lakukan?” Valerie menoleh ke arah Feifei
“Lihat saja nanti” jawab Shayla singkat kemudian tersenyum
            Tak lama kemudian FAHRENHEIT keluar dari kamar masing-masing dengan penampilan yang berbeda dari sebelumnya dan membuat Narella, Valerie, dan Briana tercengang melihat 4 pria itu.
“Astaga, benarkah yang aku lihat ini? Mereka?” Narella menunjuk ke 4 pria itu lalu mengerutkan kening nya
“Yah, ini benar kami” jawab Da Dong
“Tidak mungkin!” Briana tetap tidak percaya
“Bukankah kau ingin melihat kami menjadi pria-pria Misterius Taiwan?” Yi Ru melirik Briana
“Mereka adalah 4 pria Misterius Taiwan yang tidak pernah berhasil di ekspose media. Aku tau kalian pasti akan sangat terkejut setelah melihat semua ini tapi inilah kenyataannya. FAHRENHEIT yang selama ini kalian kenal adalah mereka” Shayla menjelaskan
“Rahasia sebesar ini kenapa kalian bisa memberitahu kami? Apa kalian tidak takut kami mengkhianati kalian?” Valerie kembali bertanya
            Mereka saling melihat satu sama lain dan kembali tersenyum. Entahlah apa sebenarnya maksud dari senyuman itu?
“Untuk apa kalian tersenyum seperti itu? Sebenarnya kenapa kalian melakukan semua ini? Briana
“Bisakah kalian beritahu kami tentang semua ini? Jangan buat kami jadi seperti orang bodoh yang hanya bisa membuat pertanyaan tapi tidak pernah mendapatkan jawabannya, berhentilah tersenyum seperti itu!” pinta Narella kesal
“Kami punya sebuah alasan yang sangat kuat untuk melakukan semua ini tapi kami harap setelah kalian mengetahui alasannya, jangan pergi dari kami” ujar Ya Lun
“Kami butuh kalian untuk membantu kami menyelesaikan semuanya” tambah Yi Ru
            Tak ada jawaban dari ketiga gadis itu, raut wajah mereka menggambarkan kebingungan yang teramat sangat. Kenapa kami bisa meninggalkan kalian setelah mengetahui alasannya? Itulah yang menjadi pertanyaan dari ketiga gadis itu saat ini
“Baiklah, biar aku yang jelaskan semuanya” ujar Chun “Kami melakukan semua ini untuk mencari pembunuh orang tua kami lalu membalaskan dendam mereka. Kami perlu identitas palsu agar tidak bisa dilacak oleh pembunuh itu dan menjadi pria Misterius Taiwan merupakan salah satu cara kami. Lalu FAHRENHEIT, demi anak-anak yang tidak berdosa dan membantu polisi mengamankan negara maka kami menjadi seperti sekarang ini.” Jelas Chun
“Kenapa orang tua kalian bisa dibunuh?” Valerie semakin penasaran
“Ayah dan ibu ku selalu bilang, semua hal bisa terjadi di dunia ini. Dunia bisnis adalah dunia yang kejam, seorang pengusaha bisa melakukan apa saja untuk menyingkirkan pesaingnya dan itulah yang terjadi pada orang tua kami. Mereka korban dari kejamnya dunia bisnis dan aku tidak akan mengampuni orang-orang itu” jawab Da Dong
“Malam itu mereka datang saat aku dan ketiga kakak ku sedang berkumpul di kamar Yi Ru ge, tiba-tiba saja ibu masuk dan menyuruh kami pergi dari rumah lewat pintu belakang. Kami pun menuruti perkataan ibu tapi tak lama setelah kami keluar terdengar suara tembakan dari dalam rumah. Kami hanya bisa mengintip dan menunggu sampai orang-orang itu pergi. Ketika masuk, kami menemukan kedua orang tua kami dalam keadaan yang mengenaskan, darah mengalir dari tubuh mereka. Sebelum pergi, ayah meminta kami untuk membalas semuanya dan itu membulatkan tekad kami untuk menghabisi orang-orang yang telah merenggut nyawa orang tua kami.” Ya Lun terbawa emosi
            Feifei menepuk pundak Ya Lun, ia tau ketika mengingat semua ini akan membuat Ya Lun emosi dan sedih. Diantara yang lainnya Ya Lun lah yang paling rapuh, mungkin karena dia anak paling kecil.
“Jujur saja, kami ragu apa kalian akan tetap bersama kami saat mendengar semua ini. Aku dan Feifei sempat membahas ini sebelumnya, mungkin yang menculik kalian di Hong Kong adalah orang-orang itu. Kami curiga mereka sudah mengetahui identitas kami yang sebenarnya jadi mereka memanfaatkan kalian untuk menghancurkan kami” jelas Yi Ru menambahkan
“Jadi maksud kalian orang yang menculik kami di Hong Kong adalah orang yang sama dengan pembunuh orang tua kalian?” Narella mencari penjelasan
“Tapi bagaimana bisa mereka tau identitas kalian? Bukankah selama ini kalian tidak perrnah menampakkan diri tanpa perlengkapan misterius kalian?” Valerie menambahkan pertanyaan dari Narella
“Apa mungkin ada orang lain yang mengetahui identitas kalian?” Briana
            Yi Ru melirik Feifei sejenak, tak ada yang tau maksud dari lirikan itu kecuali Feifei sendiri. Ia pun mengangguk lalu tersenyum
“Sebelum kami menjelaskan ini, aku ingin bertanya pada kalian” Feifei pun melihat satu per satu ketiga teman REAMUR nya
            Mereka bertiga mengangguk bersamaan
“Apa kalian akan tetap bergabung dengan kami setelah mengetahui ini semua? Aku harap kalian berpikir matang-matang karena mungkin setelah mengetahui lebih jauh lagi kalian tidak bisa mundur. Masalah ini cukup pribadi untuk mereka jadi aku tidak ingin ada yang berkhianat. Maaf kalau perkataanku sedikit menyakitkan tapi aku tidak bisa sembarangan juga sebelum aku benar-benar yakin apa kalian tidak akan pernah mengkhianati kami?” Feifei menatap tajam ketiga teman REAMUR nya
“Apa seserius itukah masalah mereka sehingga membuatmu mencurigai kami juga akan berkhianat?” Valerie balik bertanya
“Aku sudah mengenal mereka sejak kecil jadi apapun yang terjadi aku akan mengorbankan nyawaku juga untuk mereka karena aku tau apa yang mereka hadapi selama ini. Aku bukan hanya menganggap mereka sebagai sahabat tapi sudah seperti keluargaku sendiri.” jawab Feifei
            Ya Lun, Chun, dan Da Dong tidak mengerti kamana maksud pembicaraan Feifei karena sebelumnya Yi Ru belum sempat menjelaskan mengenai apa yang harusnya mereka ketahui dari awal
“Baiklah, aku memutuskan untuk tetap bersama kalian apapun yang terjadi. Aku tidak punya alasan untuk mudur setelah mengetahui sejauh ini permasalahan yang mereka hadapi” Briana tersenyum
“Aku ikut” Valerie dan Narella bersamaan
“Kalian yakin?” Feifei mencari kepastian
            Mereka bertiga mengangguk mantap dengan kompaknya
“Baguslah kalau begitu, rencana kita bisa berjalan dengan lancar. Silakan kau lanjutkan lagi” Feifei melirik Yi Ru sambil tersenyum
            Yi Ru pun mengangguk dan membalas senyum Feifei
“Sebelumnya, kalian harus lihat dulu orang ini dan ingat baik-baik karena dialah kunci kita untuk menghabisi pembunuh itu” Yi Ru menaruh sebuah foto di atas meja
 “Bukankah dia?” Ya Lun
“Dia yang ingin aku ceritakan pada kalian, namanya Zaizai, ia karyawanku dan sederajat dengan jabatan Feifei di perusahaan” ujar Yi Ru
“Lalu apa hubungannya dengan dia?” Da Dong memotong pembicaraan Yi Ru
“Hei, kau ini dengarkan dulu apa yang ingin dia katakan sampai selesai” Chun
“Siang ini aku baru tau kalau ternyata dia sama dengan kita menggunakan nama palsu, marganya Zhou dan dia adalah putra dari pembunuh itu. Entah apa tujuannya bergabung dengan perusahaan kita? Dia sudah bekerja di perusahaan sejak sebelum ayah meninggal. Jadi menurutku orang itu sengaja mengutus anaknya masuk ke perusahaan untuk menyelidiki kelemahan kita” jelas Yi Ru
“Zhou Yu Min”
            Semua menoleh kea rah seseorang yang menyebutkan nama itu, mata mereka terbelalak seakan tak percaya ternyata diantara mereka ada yang mengenal pria yang sedang mereka bahas.
“Aku tau siapa pria itu sebenarnya” pandangannya terus mengarah ke foto yang diberikan Yi Ru
“Bagaimana kau bisa mengenalnya?” Da Dong penasaran
“Dia mantan kekasihku” jawab Narella singkat “Tidak kusangka ternyata dialah musuh kalian” lanjutnya
            Tak ada yang bicara sepatah katapun, mereka takut salah bicara dan membuat Narella terluka. Narella hanya tersenyum dengan tatapan sinis mengarah ke foto itu
“Kalian tenang saja, dia tidak akan mempengaruhi keputusanku untuk membantu kalian. Aku tau semua tentangnya jadi mungkin akan lebih membantu kalian dan satu hal lagi yang perlu kalian tau, aku tidak memiliki perasaan apapun lagi padanya. Pria ini hanya masa lalu yang buruk dalam hidupku” jelas Narella
“Baguslah” Valerie tersenyum
“Kalau begitu kita lanjutkan rencana kita” ujar Yi Ru
“Rencana apa? Kau kan baru mendeskripsikan sedikit tentang pria ini saja” Da Dong bingung
“Oh ya, aku lupa… Rencana kita selanjutnya adalah bergabung menjadi satu” jawab Yi Ru dengan senyum lebar
“Maksudnya, FAHRENHEIT REAMUR bergabung dalam perusahaan. Pertama, kami sudah bekerja sama dengan ‘Mysterious Composer’ lalu berikutnya John akan mengajak ‘Mysterious Rocker’ untuk bergabung dengan perusahaan. Setelah itu, perusahaan akan berinvestasi di dunia balap untuk mengaja ‘Mysterious Racer’ bergabung dengan kita. Dan REAMUR akan menjadi asisten dari para pria misterius Taiwan nantinya. Itulah rencananya dan aku harap semua bisa berjalan lancar” jelas Feifei
“Tentu saja bisa lancar kalau rencananya sudah sematang ini” Da Dong tersenyum manis
“Ada satu hal yang menjadi permasalahan disini” Feifei melirik Chun
            Begitu pula dengan yang lainnya mengikuti Feifei melihat ke arah Chun
“Ada apa dengannya?” Briana 
“Masalahnya adalah kita harus bergerak lebih cepat karena musim depan Jack akan berada di Thailand untuk memulai kompetisinya” jawab Feifei
“Benarkah?” Ya Lun memastikan
“Begitulah…” jawab Chun singkat
“Kalau untuk masalah investasi mudah bagiku tapi mencari alasan untuk mengajakmu bergabung bersama masih membuatku bingung sedangkan waktu kita tinggal sebentar lagi” jelas Yi Ru dengan pandangan yang mengarah ke semua teman-temannya
“Ada satu hal penting yang harus kalian ketahui” Narella dengan killer smirk nya
            Senyuman Narella membuat yang lainnya merasa ada hal baik bagi mereka tapi buruk bagi musuh mereka dan itu pun membuat yang lainnya ikut tersenyum iblis walaupun belum tau apa sebenarnya hal itu.
“Orang yang kalian cari itu ada disana dan aku pikir kita bisa ikut dengan Jack ke Thailand untuk mengakhiri semuanya” jelas Narella
            Mendengar penjelasan Narella membuat mereka berpikir kemudian menganggukkan kepala dengan kompaknya
“Ide yang bagus” jawab Da Dong dengan senyum manisnya
“Jadi yang perlu kita pikirkan sekarang hanya masalah bergabungnya Jack dengan perusahaan maka semua akan berjalan lancar” Ya Lun
“Itu bisa dilakukan seiring berjalannya waktu dan aku yakin kita bisa menyelesaikan semua ini sesuai rencana” Valerie menambahkan
“Hei, apa kita jadi show malam ini?” Briana menunjuk jam tangan miliknya
“Oh ya, hampir lupa” Da Dong menepuk jidatnya
“Sebaiknya kita berangkat sekarang dan masalah itu bisa kita atur nanti” ujar Chun
“FAHRENHEIT REAMUR is back, yeahhh…” Da Dong semangat
            Mereka pun langsung mempersiapkan semua perlatan mereka seperti biasanya dan masuk ke mobil masing-masing dengan formasi yang sama
“Siapa target kita malam ini?” tanya Da Dong sambil mengendarai mobilnya
“Aku dengar ada 8 genk berkumpul malam ini di Tainan, mereka ingin merayakan kebebasan mereka yang hanya sesaat karena kita tau sendiri kan?” jawab Briana
“PARTY TIME” Da Dong semangat
“Jadi mereka kira FAHRENHEIT REAMUR benar-benar sudah musnah? Tidak akan semudah itu” ujar Ya Lun dengan senyum iblisnya
“Sepertinya kita akan menjadi tamu kehormatan bagi mereka” Chun menambahkan
“Kita berikan mereka pesta kejutan yang tak akan pernah terlupakan” lanjut Valerie 
            Berbeda dari biasanya dimana FAHRENHEIT lebih dulu keluar dari mobil, malam ini mereka semua langsung menuju tempat dari 8 genk itu berkumpul. Seperti biasa, mereka berpencar ke berbagai arah kemudian turun dari mobil dengan lampu mobil yang masih menyala.
“Silau sekali…” ujar salah seorang pria bernama Ming Jie yang merupakan salah satu pemimpin dari genk tersebut
“Hei, matikan lampu mobilnya!” pinta Zi Hong salah seorang ketua dari genk lainnya dengan  nada sedikit membentak
“Tunggu sebentar… Bukankah menurut informasi dari mereka cara seperti ini hanya dilakukan oleh…?” ujar Wei Jin ragu yang juga merupakan salah seorang ketua dari genk lain
“Maksudmu?” salah satu dari pemimpin genk lainnya yang bernama Hong Zheng pun ragu untuk menyebutkan nama itu “Tidak mungkin, mereka kan sudah tidak ada” lanjutnya
            Terdengar suara tawa lantang dari sosok-sosok yang masih belum mereka ketahui siapa dibalik sinar lampu mobil yang menyilaukan itu
Hahahahahahaahaaa….
“Benar, inilah kami…” ujar Chun dengan suara bass-nya
“Bukankah pesta ini untuk kami?” Ya Lun menambahkan
“Ah, aku tau… Sepertinya kalian ingin kami ikut merayakan pesta ini bersama kan?” lanjut Yi Ru dengan killer smirk nya
“PARTY TIME” teriak Da Dong
“FAHRENHEIT REAMUR back” ujar REAMUR serempak lalu mematikan lampu mobil
            Mereka pun kembali bergabung dengan FAHRENHEIT setelah mematikan lampu kemudian menyebarkan senyuman sebagai pertanda buruk bagi lawan mereka
“Benarkah mereka yang disebut FAHRENHEIT REAMUR?” ujar Xiao Yu yang merupakan pemimpin dari salah satu genk
“Aku rasa mereka tidak cocok menjadi sebuah genk tapi… hmmmm…” salah seorang ketua genk lain bernama Wei Lian tidak melanjutkan perkataannya
“Mungkin… mereka lebih cocok disebut boyband dan girlband” lanjut Ah Wei sedikit ragu
“Yah, kau benar… Lagipula bukankah FAHRENHEIT REAMUR sudah mati? Mereka pasti mengatasnamakan FAHRENHEIT REAMUR untuk menjadi pemimpin dari semua genk di Taiwan ini. Bahkan tak ada yang tau bagaimana rupa dari FAHRENHEIT REAMUR itu sendiri dan korban-korban mereka pun tak ada yang berani mengungkapkan identitas mereka. Lalu bagaimana bisa aku percaya orang-orang ini adalah FAHRENHEIT REAMUR, genk yang dtakuti di Taiwan? Sementara berbagai media dan pihak kepolisian pun menyatakan mereka sudah mati” jelas seorang pemimipin genk lainnya bernama Ao Quan dengan panjang lebar
            Mendengar ucapan Ao Quan membuat FAHRENHEIT REAMUR hanya tersenyum dan menggelengkan kepala mereka. Genk-genk lainnya hanya diam dan tak tau harus berbuat apa karena disisi lain mereka merasa kalau apa yang dikatakan Ao Quan ada benarnya tapi mereka juga takut kalau yang berada di hadapan mereka saat ini benar-benar adalah genk no.1 di Taiwan yaitu FAHRENHEIT REAMUR
“Apa kau sudah cukup bicaranya pria tampan?” ujar Shayla dengan senyum sinis
“Kau mengerti apa yang kau katakan tadi?” lanjut Briana
“Pujian yang sangat menyentuh” Valerie menambahkan sambil tersenyum iblis
“Itu membuatku semakin ingin bergabung merayakan pesta ini bersama kalian” Narella melirik teman-temannya kemudian tersenyum
            Melihat senyuman Narella membuat teman-temannya ikut tersenyum tapi berbeda dengan 8 genk itu yang tak mengerti maksud dari senyuman mereka
“Kalian ingin berpesta bukan?” Briana
“Kami akan membantu kalian memeriahkan pesta ini” Valerie
“Bersiaplah, musik nya akan segera dimulai!…” Narella
“Kali ini aku pinjam kata-katamu… PARTY TIME” Shayla sedikit berteriak
            Suara tembakan yang bertubi-tubi menjadi musik dari pesta kejutan yang dikatakan FAHRENHEIT REAMUR sebelumnya. Dalam sekejap 8 genk itu berhasil dilumpuhkan, para pemimpin dari genk-genk itu pun tak bisa melakukan apa-apa melihat anak buah mereka mati satu per satu.
“Sekarang bagaimana?” Wei Jin membisiki Zi Hong
“Entahlah, aku juga tidak tau” balas Zi Hong berbisik
“Ini semua karena dia” ujar Hong Zheng melirik Ao Quan
“Hei, apa-apaan kau ini?” Ao Quan tidak terima disalahkan
“Bukankah FAHRENHEIT REAMUR itu tidak membunuh?” ujar Ming Jie
“Pertanyaan yang bagus…”  jawab Yi Ru
“Kami memang tidak membunuh tapi ada kalanya kami mempunyai mood yang kurang bagus dan…” Briana tidak melanjutkan perkataannya lalu melirik Valerie
“Sepertinya malam ini kalian tidak bernasib baik karena mood kami hari ini benar-benar buruk” lanjut Valerie
“Maka dari itu kami butuh merayakan sebuah pesta seperti malam ini, benar-benar menyenangkan dan cukup mengobati bad mood” Shayla menambahkan
            Mereka semua tersenyum iblis dan dengan kompaknya berjalah ke arah 8 orang ketua genk yang masih tersisa
“Apa yang ingin kalian lakukan?” Wei Lian sedikit takut
“Tenanglah, kami hanya ingin berpesta dengan kalian” ujar Narella
“Apa kalian ingin bernasib sama dengan mereka?” tanya Ya Lun dingin
            Mereka semua menggeleng kompak dan menundukkan kepala karena takut
“Baiklah, kalian bisa selamat asalkan menerima tawaran kami” ujar Chun
“Kami ingin kalian menjadi anak buah kami tapi kami hanya akan mengajak kalian saat kami butuh, kalian mau?” Yi Ru memberi penawaran
            Mereka saling melihat satu sama lain dan berbisik-bisik
“Benarkah yang aku dengar ini?” Ah Wei
“FAHRENHEIT REAMUR membutuhkan bantuan kita?” Xiao Yu
“Aku tidak yakin, sebaiknya kita hati-hati” Ao Quan
“Yah, kali ini aku setuju denganmu” Hong Zheng
“Apa kalian sudah selesai berdiskusi, hah?” Da Dong sedikit membentak
“Kami setuju” jawab Zi Hong tegas
“Baguslah, sepertinya kalian mengerti maksud kami…” ujar Shayla tersenyum
            Begitu pula yang lainnya ikut tersenyum dan seperti sebelumnya ke-8 ketua genk yang masih tersisa itu tak ada yang mengerti maksud dari senyuman mereka.
“Kalian berempat jadi satu tim” Chun menunjuk Zi Hong, Ming Jie, Wei Jin, dan Hong Zheng
“Kalian juga bergabung dalam satu tim” Yi Ru menunjuk Ah Wei, Xiao Yu, Ao Quan, dan Wei Lian
“Tugas kalian berikutnya tunggu perintah dari kami!” pinta Ya Lun
“Sekarang kalian ikut kami!” Briana
            FAHRENHEIT REAMUR masuk dalam mobil yang mereka gunakan sebelumnya beserta 2 kelompok yang sudah mereka bentuk dari 8 ketua genk itu. Mereka mengendarai mobil beriringan dimana 2 kelompok baru berada di tengah-tengah lalu berhenti di sebuah tempat. Mereka semua keluar dari mobil masing-masing dan melihat sebuah rumah megah.
“Wow, keren sekali” ujar Wei Lian
“Masuklah!” pinta Shayla tersenyum
            Tanpa berpikir panjang, 2 kelompok baru itu masuk dalam sebuah rumah megah yang bisa dibilang mirip istana dalam bentuk mini
“Semua sudah tersedia disini” ujar Narella
“Jadi untuk sementara kalian tinggallah disini” Valerie
“Semoga tak membosankan” Briana
            FAHRENHEIT REAMUR keluar dan meninggalkan 2 kelompok baru itu dalam sebuah rumah megah yang tak akan pernah diketahui siapapun. Rumah itu sudah dilengakpi dengan penyadap suara, kamera cctv, dan penghambat signal sehingga mereka tidak bisa berkomunikasi dengan siapapun di luar rumah itu.
“Bersiaplah untuk hari esok karna semua baru akan kita mulai” ujar Yi Ru melalui perangkat headsetnya
            Setelah berada di mobil masing-masin mereka kembali berkomunikasi dengan perangkat headset yang mereka gunakan dan seperti biasa FAHRENHEIT mengantarkan REAMUR pulang ke rumah masing-masing.
“Chun, apa kau yakin mereka tidak akan mengkhianati kita?” Da Dong   
“Entahlah, aku hanya ingin tau batas kesabaran mereka” Chun
            Keesokan harinya berbagai media kembali dengan berita utama mereka mengenai genk yang cukup lama menghilang
“Pemirsa, tadi malam polisi mendapat laporan dari warga sekitar bahwa mereka mendengar suara tembakan di sekitar Stasiun Tainan dan setelah diselidiki ternyata benar ada beberapa orang tewas karena tembakan bertubi-tubi. Diduga mereka semua adalah anak buah dari beberapa genk yang sedang mengadakan pesta karena ditemukannya beberapa botol alkohol di tempat kejadian. Berdasarkan keterangan dari beberapa rekan korban ternyata ketua-ketua dari genk-genk tersebut tak ada di tempat, mereka semua menghilang. Polisi menemukan sebuah rekaman yang memperkuat dugaan bahwa pelaku dari semua ini adalah FAHRENHEIT REAMUR tapi dari korban-korban mereka sebelumnya tak pernah ada yang tewas dalam jumlah sebanyak ini. Berikut isi rekamannya ‘Bersiaplah kalian karena FAHRENHEIT REAMUR sudah kembali. Ini merupakan sebuah pesta kejutan dari kami, hebat bukan? Hahahahaha….’ Sekian breaking news untuk pagi ini. Selamat menjalankan aktivitas anda, selamat pagi”
            Melihat berita itu membuat mereka semua tersenyum iblis
“Good news” ujar Ya Lun
“Aku pergi dulu, hari ini kalian bergabung dengan perusahaan” Yi Ru melihat Ya Lun dan Da Dong bergantian lalu pergi
“Ternyata Yi Ru benar-benar melangkah lebih cepat dari perkiraanku” Da Dong menggelengkan kepala keheranan
“Sudahlah tidak perlu dipikirkan, sebaiknya sekarang kalian bersiap-siap. Cepat atau lambat aku akan bergabung dengan kalian” ujar Chun
            Da Dong dan Ya Lun pun menuruti perkataan Chun untuk menyiapkan segala hal yang nantinya mereka perlukan saat di perusahaan
“Selamat pagi bos” ujar Feifei yang sudah berada di kantor lebih dulu
“Siapkan pesta penyambutan!” pinta Yi Ru
            Feifei mengangguk dan memberikan perintah pada bawahannya untuk menyiapkan pesta penyambutan
“Untuk apa kita adakan pesta penyambutan seperti ini?” Zaizai menghampiri Feifei
“Mereka akan bergabung dengan kita hari ini jadi sebaiknya kau ikut membantu!” pinta Feifei tegas
“Ya, baiklah” ujar Zaizai lalu pergi membantu yang lainnya
            Pesta penyambutan sudah selesai dipersiapkan dan sangat tepat dengan kedatangan dari sang ‘Mysterious Composer’ dan ‘Mysterious Rocker’
“Selamat bergabung di perusahaan kami” Feifei ramah dengan senyum manisnya
“Saya antar kalian ke ruangan masing-masing” ujar Mark
            John dan Max mengangguk bersamaan dan mengikuti Mark menuju ruangan mereka
“Oh ya Feifei, tolong kau carikan asisten untuk mereka” pinta Mark lembut
“Baik, aku mengerti” Feifei pun pergi meninggalkan 3 pria Misterius Taiwan itu
“Thanks untuk pesta penyambutannya” ujar Max  
“Itu memang sudah kewajibanku menyambut bergabungnya kalian dengan perusahaan ini” Mark
“Bagaimana rencanamu selanjutnya untuk mengajaknya bergabung dengan kita?” John
“Setelah makan siang nanti kita bahas di ruang rapat” ujar Mark
            Waktu yang ditunggu pun tiba dan rapat dimulai, semuanya sudah berkumpul termasuk Max dan John
“Baiklah, kita langsung ke pokok bahasan untuk rapat hari ini saja. Dalam perusahaan kita sudah ada 3 pria Misterius Taiwan dan sekarang aku ingin mendengar pendapat kalian bagaimana caranya agar kita bisa mengajak ‘Mysterious Racer’ bergabung dengan kita? Karena dengan begitu aku yakin perusahaan ini bisa jadi lebih kuat dengan berkumpulnya 4 pria Misterius Taiwan” jelas Mark
            Semua diam untuk berpikir dan salah seorang dari mereka mengangkat tangannya
“Silakan jelaskan opini mu” ujar Mark
“Menurutku, kita bisa menggunakan plan A yang sudah kita bahas dalam rapat sebelumnya yaitu berinvestasi dalam dunia balap atau kita gunakan plan B” ujar Zaizai
“Bisakah kau jelaskan apa Plan B itu?” Mark
“Perusahaan kita mempunyai banyak manager artis professional dan itu salah satu jalan kita dengan menawarkan kerja sama kontrak menjadi manager dari ‘Mysterious Racer’ itu” jelas  Zaizai
“Aku setuju dengan Plan B yang dijelaskan Zaizai” Feifei
“Baiklah, kita gunakan Plan B saja dan Feifei kau lah yang akan menjadi manager dari ‘Mysterious Racer’ nantinya karena dalam perusahaan ini kinerja mu dalam menjadi seorang manager sudah tidak diragukan lagi” Mark tersenyum
“Tapi bagaimana dengan tugasku nantinya di perusahaan ini?” Feifei
            Mendengar pertanyaan Feifei membuat senyum Mark semakin mekar
“Bukankah aku sudah memintamu untuk mencarikan pegawai baru? Aku harap besok semua sudah beres, aku butuh 3 orang dan nantinya mereka akan menjadi asistenku, Max, dan John” Mark
“Yah, akan aku laksanakan” Feifei mengangguk mantap
“Baiklah, sekian rapat hari ini. Kalian bisa kembali ke ruangan masing-masing” pinta Mark
            Hari semakin sore dan sudah waktunya mereka semua untuk pulang. Malam harinya, mereka semua bersiap untuk menonton konser dari ‘Mysterious. Berbeda dari biasanya, konser malam ini REAMUR datang untuk menonton konsernya. Tak lama kemudian konser pun dimulai dan ‘Mysterious Racer’ muncul di atas panggung  membuat para penonton berteriak histeris.
“Aku baru pertama kali menonton langsung konsernya dan ia terlihat berbeda sekali dari biasanya” bisik Narella pada Feifei
“Biasanya aku hanya tau dan melihatnya di televisi tapi setelah melihat secara langsung dia benar-benar terlihat keren” Valerie ikut bicara
“Benar-benar luar biasa” ujar Briana
            Feifei hanya tersenyum mendengar komentar dari teman-temannya
“Aku ingin beritahu kalian bertiga kalau besok kalian sudah mulai bekerja di kantor dan ada salah satu diantara kalian yang nantinya akan menggantikan posisiku karena aku harus menjadi manager dari ‘Mysterious Racer’ kita” ujar Feifei pelan
“Secepat itukah?” Briana sedikit terkejut
“Bukankah kita baru membahasnya kemarin?” lanjut Narella
“Lebih cepat lebih baik jadi kita bisa menyelesaikan semuanya dalam jangka waktu secepat mungkin” jelas Feifei
“Baiklah, besok kami akan datang ke perusahaan”  Valerie menyetujui
            Tak terasa konser sudah berakhir dan mereka kini berada di ruangan khusus tempat dimana hanya ‘Mysterious Rocker’ yang boleh berada dalam ruangan itu
“Bagaimana menurut kalian penampilanku tadi?” Max
“Keren” ujar Narella, Valerie, dan Briana kompak
“Baguslah kalau kalian merasa penampilanku keren” Max tersenyum bahagia
“Oh ya, apa Feifei sudah memberitahu kalian?” Mark
“Sudah, besok kami akan bergabung” jawab Briana
            Mark hanya tersenyum begitu pula dengan yang lainnya.
“Kalau begitu sekarang kita pulang saja, kalian harus istirahat untuk memulai hari esok di perusahaan” ujar Ya Lun
“Narella, kau yakin sudah siap?” Chun sedikit ragu
“Kalian tenang saja, aku akan bekerja dengan professional” jawab Narella tegas
            FAHRENHEIT pun mengantarkan REAMUR pulang ke rumah masing-masing. Dan keesokan harinya mereka bertemu di perusahaan sesuai dengan yang sudah direncanakan sebelumnya. Semua sudah berkumpul menjadi satu hanya menunggu bergabungnya sang ‘Mysterious Racer’ bersama mereka. Feifei pun memperkenalkan 3 pegawai baru sesuai dengan yang diperintahkan Mark.

>>>To be continue.....

No comments:

Powered by Blogger.